Kembali dengan topik yang sama.
perbincangan kita sungguh2 mendalam, kawan. ketika kita berbicara tentang amanah dan masa depan, semua itu tak akan pernah lepas dari kondisi iman serta karakter masing2 pribadi. dan akhirnya ketika semangat meletup membanjiri, kondisi emosional bak air laut yang terinduksi gelombang pusar.
kau dan aku, tak pernah benar2 berbeda. dengan tujuan yang sama, kita mencoba menganalisis kondisi serta berusaha menafsirkan metode dan teknik untuk mendapatkan capaian yang memuaskan. visimu besar, begitupun denganku. hanya saja kita terlanjur mengambil sudut pandang dengan kadar emosional bersebrangan. tapi ingatlah selalu, kita tak pernah benar2 berbeda.
Comments
Post a Comment